Tampilkan postingan dengan label jaguar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label jaguar. Tampilkan semua postingan

Minggu, 23 Maret 2014

Panther


Artikel ini saya buat karena banyaknya yang menganggap panther adalah spesies tersendiri dari keluarga felidae. Juga sekaligus memberikan penjelasan tentang apa yang dimaksud dengan panther. Panther juga berbeda dengan panthera yang merupakan jenis dari felidae. Mari kita bahas tentang panther.


Panther BUKAN spesies dalam keluarga felidae
Banyak yang beranggapan bahwa panther merupakan spesies dalam keluarga felidae. Terutama jenis panthera yang memiliki 4 spesies yaitu harimau, singa, jaguar dan macan tutul. Secara umum panther disebut sebagai macan kumbang. Mungkin nama 'macan kumbang' inilah yang menyebabkan banyaknya anggapan bahwa panther adalah sebuah spesies macan. Pada kenyataannya, panther adalah spesies yang sama dengan jaguar dan macan tutul. Dengan kata lain, panther adalah jaguar atau macan tutul yang berwarna hitam. Warna hitam ini disebabkan karena melanisme yang ada pada tubuh jaguar dan macan tutul.


Melanisme jaguar dan macan tutul
Melanisme adalah penyebab hitamnya warna bulu jaguar dan macan tutul. Melanisme pada jaguar disebabkan oleh alel dominan, dan macan tutul oleh alel resesif. Kita akan bahas melanisme-nya saja karena jika membahas alel ini akan semakin jauh dari pokok bahasan kita tentang panther.

Melanisme
Melanisme adalah pengembangan pigmen melanin gelap pada kulit dan merupakan kebalikan dari albino. Melanisme pada jaguar dan macan tutul memberikan keuntungan dalam hal ketahanan tubuh dan berburu. Warna hitam pada kulit mereka akan menyamarkan keberadaan panther terhadap hewan yang menjadi target buruannya. Melanisme ini tidak hanya terjadi pada jaguar dan macan tutul saja namun dapat terjadi pada hewan lain seperti tupai, anjing dan hewan lainnya.


Warna pada bulu hitam panther sebenarnya bukan hanya warna hitam solid. Motif yang ada pada tubuh jaguar dan macan tutul masih ada jika diperhatikan dengan seksama pada tubuh panther.

Sekian arttikel singkat tentang panther. Semoga dapat menambah wawasan pengetahuan tentang hewan hitam eksotis ini. Marilah kita menjaga keberadaan hewan ini dengan merawat lingkungan sekitar kita. Lestarikan alam!

Sabtu, 08 Maret 2014

Jaguarundi (Puma Yaguarondi)



Sama seperti puma sejenisnya, Puma / cougar (Puma Concolor) hewan ini berasal dari Amerika yang menghuni daerah sekitar Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Berbeda dengan kebanyakan kucing liar lainnya, jaguarundi adalah hewan diurnal atau hewan yang lebih aktif di siang hari. Jaguarundi menghabiskan sebagian waktunya diatas pohon, namun mereka juga sering turun ke tanah untuk berburu. Jaguarundi tidak menghindari air seperti yang dilakukan oleh kebanyakan kucing. Mereka terkadang turun ke sungai jika buruan susah ditemui untuk berburu ikan.


Mangsa jaguarundi adalah burung, tikus, dan reptil kecil. Namun jaguarundi memangsa beberapa hewan yang bahkan lebih besar dari tubuhnya seperti kelinci. Jaguarundi memiliki kecepatan yang terbilang kencang untuk seukurannya. Dan lompatan yang dapat menangkap burung yang terbang rendah.


Habitat jaguarundi ini meliputi hutan pepohonan dan hutan terbuka dengan rerumputan semak-semak yang sedikit lebat yang memudahkan mengendap-endap untuk berburu.

Beberapa spesies jaguarundi antara lain:
  • Puma Yaguarondi Yaguarondi
  • Puma Yaguarondi Armeghinoi
  • Puma Yaguarondi Cacomitli
  • Puma Yaguarondi Eyra
  • Puma Yaguarondi Fossata
  • Puma Yaguarondi Melantho
  • Puma Yaguarondi Panamensis
  • Puma Yaguarondi Tolteca
Tabel Informasi:
Panjang Tubuh
50 - 77  cm
Panjang Ekor
30 - 60   cm
Berat Tubuh
4.5 - 9 kg
Rentang Usia
12 - 15 tahun


Sekian artikel tentan jaguarundi, semoga dapat memberikan wawasan bagi kita tentang kucing liar ini. Marilah kita menjaga keberadaan hewan ini dengan mulai menjaga lingkungan kita. Lestarikan alam!

    Kamis, 27 Februari 2014

    Cheetah (Acinonyx Jubatus)


    Cheetah adalah satu-satunya kucing yang berasal dari jenis Acinonyx. Hewan ini merupakan hewan pelari tercepat di dunia. Kecepatan berlari cheetah tercatat hingga mencapai 120 km/h. Cheetah hidup di dataran Afrika bersama singa dan macan tutul. Cheetah menggunakan kukunya untuk berlari, oleh karena itu, cheetah mempunyai akselerasi yang sangat baik untuk mengejar mangsanya. Bentuk tubuh, otot padat dan kaki yang ramping juga turut mendukung kecepatan berlari yang dapat ditempuh cheetah. Tidak seperti semua jenis kucing, cheetah adalah satu-satunya kucing yang tidak bisa melipat kukunya dengan sempurna. Cheetah mampu berlari menempuh kecepatan 100 km/h hanya dalam 3 detik saja. Patut dianggap sebagai mobil sport-nya savannah afrika. Pada kecepatan maksimal, kaki belakang cheetah mampu melangkah lebih dari 5 - 6 meter dalam sekali langkah.


    Cheetah berburu dengan cara mendekati mangsa lalu melakukan pengejaran dalam jarak yang terbilang cukup jauh dibandingkan singa. Hal ini terjadi karena sebagian besar makanan cheetah adalah hewan yang mempunyai kecepatan lari yang kencang pula, sebagai contoh seekor cheetah yang melakukan pengejaran terhadap anthelope. Waktu yang ditempuh untuk mengejar seekor anthelope antara 20 hingga 30 detik saja. Dalam pengejaran seekor anthelope, cheetah memiliki waktu yang tidak lebih dari setengah menit. Jika suatu pengejaran melebihi waktu tersebut, bisa dipastikan anthelope selamat dari incaran cheetah. Dalam sekali pengejaran cheetah mampu membakar sebanyak 300 kalori. Jumlah yang sangat fantastik untuk pengejaran yang hanya membutuhkan waktu 30 detik. Tidak semua hasil buruannya dapat dinikmati cheetah, empat puluh persen buruannya memiliki kemungkinan diambil atau dicuri predator lain yang lebih besar.


    Habitat cheetah adalah padang rerumputan terbuka. Atau yang lebih dikenal dengan savannah di afrika. Savannah merupakan tempat yang ideal bagi kucing penggila adrenalin yang suka berlarian ini. Terkadang cheetah berada dalam satu wilayah dengan singa, macan tutul, dan hyena. Jenis-jenis cheetah tersebar di beberapa negara timur tengah benua Asia seperti India, Rusia hingga beberapa negara di benua Afrika.

    Sebagian orang masih bingung dalam membedakan antara cheetah, jaguar dan macan tutul. Berikut ini akan saya jelaskan perbedaan ketiganya.

    1. Pola kulit
    Bercak pada kulit cheetah merupakan titik (dot), sedangkan pada jaguar dan macat tutul adalah bentuk yang menyerupai lingkaran (spot).

    2. Bentuk Tubuh
    Cheetah memiliki tubuh ramping dan panjang, sedangkan jaguar dan macan tutul terlihat lebih berisi, gemuk dan besar. Kaki jaguar dan macan tutul juga lebih pendek dibandingkan cheetah.

    3. Sifat Alami
    Cheetah cenderung menghindari predator lain. Sedangkan jaguar dan macan tutul lebih agresif jika bertemu dengan predator lain seperti buaya, anaconda dan lainnya.

    Beberapa jenis cheetah antara lain:

    • Acinonyx Jubatus Venaticus
    • Acinonyx Jubatus Hecki
    • Acinonyx Jubatus Raineyii
    • Acinonyx Jubatus Jubatus
    • Acinonyx Soemmeringgi
    • Acinonyx Jubatus Velox
    Tabel informasi :
    Panjang Tubuh
    110 – 160 cm
    Panjang Ekor
    60 – 85 cm
    Berat
    50 – 75 kg
    Kecepatan Lari
    110 – 120 km/h
    Rentang Usia
    9 – 13 tahun

    Sekian artikel mengenai cheetah. sebagai tambahan informasi, cheetah adalah kucing yang paling rapuh karena masih ada tiga predator yang lebih berkuasa di habitatnya. Perburuan liar pun juga masih menjadi mimpi buruk bagi eksistensi kehidupan cheetah. Marilah kita jaga keberadaan hewan-hewan dengan mulai mencintai lingkungan sekitar kita. Lestarikan alam!

    Panthera


    Artikel kali ini akan membahas mengenai jenis panthera. Mungkin bagi sebagian yang masih awam belum bisa membedakan antara 'panther' dan 'panthera'. Panthera adalah salah satu jenis dari berbagai macam jenis kucing. Bisa dibilang jenis panthera ini adalah jenis kucing liar yang paling populer karena sudah banyak yang mengenal 4 spesies dari jenis ini. Mereka adalah harimau (Panthera Tigris), singa (Panthera Leo), Jaguar (Panthera Onca) dan Macan Tutul (Panthera Pardus). Hal yang membedakan antara panthera dan jenis kucing lain adalah bentuk tubuh yang kekar berotot dan lebih besar dari sebagian besar kucing lain. Panthera juga dikenal dengan sebutan 'the Big Four' karena 4 spesies panthera merupakan 4 kucing terbesar yang masih ada.


    Setiap kucing berjenis panthera memiliki keunggulan tersendiri pada masing-masing spesies. Harimau terkenal dengan 'leap' atau lompatan yang mampu mencapai jarak hingga 10 meter. Harimau juga merupakan kucing terbesar. Hal ini tampak pada tubuh yang terkesan 'dempal' karena ototnya.



    Singa dengan cara berburu berkelompok yang membedakan dengan kucing lain yang kebanyakan hewan soliter (penyendiri). Singa jantan yang biasa disebut 'raja hutan' memang sangat pantas dijuluki demikian karena pada satu kelompok singa, yang biasanya terdiri dari 1 hingga 5 jantan dan mempunyai banyak betina jarang melakukan perburuan dan biasanya meminta jatah makan kepada betina atas hasil buruannya.


    Jaguar yang terkenal dengan kekuatan gigitannya. Jaguar melumpuhkan mangsanya dengan cara yang sama dengan kucing lain yaitu dengan memberikan gigitan di area leher mangsanya. Namun biasanya jaguar memberikan gigitan langsung di kepala yang mampu menembus tengkorak buruannya. Cayman (sejenis buaya) yang memiliki kulit tebal pun juga sering menjadi incaran jaguar. Bahkan gigitan jaguar mampu meremukkan cangkang tebal kura-kura.


    Macan tutul terkenal dengan kemampuannya memanjat pohon. Macan tutul mampu membawa mangsanya yang berukuran dua kali lipat berat tubuhnya ke atas pohon.

    Semua jenis kucing memiliki beberapa kemampuan yang sama, yaitu mengendap-endap untuk menyergap mangsanya dan kecepatan lari yang jauh lebih kencang dengan predator lain sekelasnya seperti hyena, beruang, serigala dan lainnya.

    Sebagai tambahan sebelum saya mengakhiri artikel ini, saya mendapati masih banyak orang-orang yang masih awam tentang panthera. Banyak yang menganggap panthera dan panther adalah hal sama. Disini saya jelaskan bahwa panthera merupakan jenis kucing, dan panther adalah sebutan untuk beberapa spesies jaguar, macan tutul yang berkulit hitam dan sebutan untuk spesies cougar / puma. Lebih lengkap tentang panther akan saya bahas lebih lengkap di artikel selanjutnya.

    Sekian artikel yang membahas tentang kucing jenis panthera. Saya berharap bisa memberikan tambahan pengetahuan mengenai kucing bagi kita. Mari kita jaga keberadaan hewan-hewan cantik ini dengan mulai menjaga lingkungan sekitar kita. Lestarikan alam!

    Perbedaan Jaguar dan Macan Tutul

    Jaguar dan Macan Tutul berasal dari jenis yang sama, yakni Panthera. Mereka pun memiliki ciri fisik yang hampir sama dan susah dibedakan untuk orang awam. Artikel kali ini akan membahas perbedaan antara Jaguar dan Macan Tutul supaya kita muah membedakan yang mana jaguar dan yang mana macan tutul.
    let's get it on!

    1. Pola Kulit (spot)


    Yapp!! mungkin anda sudah mengetahui perbedaan mereka setelah melihat gambar di atas. Spot jaguar memiliki ukuran yang lebih lebar daripada macan tutul, dan memiliki  bintik kecil di dalam spot tersebut, sedangkan macan tutul tidak.

    2. Ukuran Tubuh
    Jaguar memiliki tubuh yang terlihat lebih besar karena otot yang ada ditubuhnya lebih banyak dibandingkan dengan macan tutul. Hal ini yang diyakini beberapa sumber bahwa jaguar lebih 'powerfull' daripada macan tutul. 

    3. Ekor
    Jaguar memiliki ekor yang lebih pendek dibandingkan macan tutul. Ekor macan tutul lebih panjang karena mempunyai fungsi yang sangat berguna untuk menyeimbangkan tubuhnya ketika memanjat pohon dan membawa mangsa ke atas pohon. Mungkin inilah penyebab utama macan tutul lebih piawai dalam hal memanjat pohon.

    4. Sifat Alami
    Jaguar memiliki sifat alami yang hampir mirip dengan harimau meskipun bentuk fisiknya menyerupai macan tutul, yakni jaguar tidak takut air sedangkan macan tutul cenderung menghindarinya. 

    5. Habitat
    Habitat kedua jenis ini pun berbeda. Jaguar tersebar di sekitar benua Amerika, sedangkan macan tutul tersebar di benua Asia hingga Afrika.

    Itulah beberapa perbedaan antara jaguar dan macan tutul, semoga setelah membaca artikel ini pengetahuan kita tentang kucing besar semakin bertambah, khususnya untuk mengenal perbedaan kedua hewan yang telah kita bahas diatas. Selebihnya, mereka mempunyai banyak kesamaan dalam hal berburu dan sifat alami.

    Jaguar (Panthera Onca)




    Jaguar adalah satu-satunya spesies jenis panthera yang ada di daratan amerika. Jaguar tersebar mulai meksiko, amerika, paraguay, hingga argentina. Jaguar memiliki kulit yang mirip dengan macan tutul (Panthera Pardus), namun jika diperhatikan dengan seksama, mereka memiliki perbedaan yang mencolok. Anda dapat melihat artikel tentang perbedaan antara jaguar dan macan tutul disini. Meskipun mempunyai fisik yang menyerupai macan tutul, jaguar justru memiliki sifat yang hampir sama dengan harimau (Panthera Tigris), termasuk kucing besar yang tidak menghindari air. Jaguar adalah hewan yang soliter dan nokturnal seperti kebanyakan kucing liar.


    Jaguar adalah kucing yang terkenal dengan kekuatan gigitannya dibanding kucing besar lainnya. Jaguar juga pandai mengendap - endap mendekati buruannya dan memberikan gigitan di area leher. Tak jarang juga jaguar memberikan gigitan langsung di tengkorak mangsa yang dapat melumpuhkan seketika karena memberikan 'damage' di otak mangsanya. Hewan - hewan berkulit tebal seperti cayman (sejenis buaya) pun juga menjadi menu buruan jaguar. Bahkan kekuatan gigitan jaguar mampu menembus cangkang kura - kura sekalipun. Jaguar termasuk tipikal kucing yang sangat agresif, karena jaguar sering kali memberikan perlawanan terhadap predator lain yang memiliki ukuran tubuh relatif lebih besar. Hal ini berbeda dengan macan tutul yang lebih memilih untuk menghindari keberadaan predator lain.


    Habitat jaguar meliputi hutan hujan maupun hutan terbuka. Jaguar yang berada di hutan hujan umumnya lebih kecil daripada jaguar yang berada di hutan terbuka. Hal ini disebabkan karena potensi buruan di hutan terbuka cenderung hewan yang bertubuh lebih besar daripada di hutan hujan yang padat pepohonan. Dimanapun habitatnya, jaguar hidup tidak jauh dari sungai atau sumber air lainnya. Jaguar lebih aktif pada waktu senja dan menjelang pagi. Jaguar beristirahat selama pagi hingga sore. Namun jaguar juga bisa aktif setiap saat ketika terdapat hewan yang berpotensi untuk menjadi mangsanya. Jaguar Beristirahat di tempat teduh seperti dibawah pohon, bebatuan dan gua. 


    Berikut adalah daftar subspesies jaguar:
    • Panthera Onca Onca 
    • Panthera Onca Peruviana 
    • Panthera Onca Hernandesii 
    • Panthera Onca Centralis 
    • Panthera Onca Arizonensis 
    • Panthera Onca Veraecrucis 
    • Panthera Onca Golmani 
    • Panthera Onca Palustris
    Tabel Informasi:
    Panjang Tubuh
    150 - 190 cm
    Panjang Ekor
    70 - 90 cm
    Berat
    68 - 136 kg
    Kecepatan Lari
    50 – 60 km/h
    Rentang Usia
    10 – 15 tahun

    Sekian artikel tentang jaguar. Sama seperti macan tutul di asia, di Amerika pun masih banyak dilakukan perburuan liar yang menyebabkan menipisnya jumlah populasi hewan yang mengagumkan ini. Semoga artikel ini dapat memberikan pengetahuan lebih luas tentang jenis kucing liar. Marilah kita jaga keberadaan hewan-hewan dengan mulai mencintai lingkungan sekitar kita. Lestarikan alam!

    Sabtu, 22 Februari 2014

    Felidae

    Felidae adalah nama ilmiah untuk hewan jenis kucing. Kucing merupakan hewan karnivora. Secara umum, felidae adalah hewan nokturnal (aktif di malam hari) dan soliter (penyendiri). Sebagian besar kucing liar hidup di habitat yang susah diakses. Kebanyakan felids adalah karnivora yang pandai memanjat dibandingkan karnivora lain dan mempunyai kecepatan yang sangat kencang jika berlari. Felids hidup di berbagai habitat seperti pegunungan, gurun, bahkan salju. Felids memiliki tubuh berotot dan fleksibel dalam bergerak. Kucing  yang memiliki tubuh paling kecil adalah kucing berkaki hitam (Felis Nigripes) yang mempunyai panjang tubuh 35 - 40 cm. Sedangkan harimau (Panthera Tigris) adalah kucing terbesar dalam keluarga felidae yang memiliki pajang tubuh lebih dari 350 cm dan berat lebih dari 300 kg.

    Felids mempunyai perbedaan mencolok dibandingkan dengan hewan lain, yaitu kuku yang dapat dilipat masuk ke dalam jari-jarinya. Cakar tersebut bisa dikeluarkan ketiga digunakan untuk memanjat pohon atau pada saat mencengkeram mangsanya. Satu-satunya kucing yang tidak dapat melipat kukunya dengan sempurna adalah cheetah (Acinonyx Jubatus). Kaki depan felids mempunyai 5 jari, dan 4 jari untuk kaki belakangnya.


     - kuku yang dapat dilipat

    Felids memiliki mata yang sangat baik untuk melihat dalam kegelapan. Pengelihatan felids 6x lebih baik dibandingkan dengan penglihatan manusia pada kegelapan. Mata felids memantulkan kembali cahaya ke dalam bola mata, sehingga mata mereka terkesan bersinar dalam kegelapan dengan hanya sedikit cahaya. Felids juga memiliki kumis yang sangat sensitif terhadap pergerakan udara yang mampu mendeteksi keberadaan mangsanya

    Felids diketahui muncul sejak masa Oligocene, atau sekitar 25 juta tahun silam yaitu smilodon atau yang lebih populer dengan nama Saber Tooth. Saat ini kucing besar liar banyak hidup di hampir semua benua. Beberapa dengan sengaja menjinakkan mereka untuk dijadikan teman berburu maupun hewan peliharaan. dan banyak yang mempercayai bahwa manusia sudah bersahabat dengan kucing sejak ratusan tahun silam.

    berikut adalah daftar dari beberapa spesies felidae:
    • Subfamili Pantherinae
      • Jenis Panthera
        • Harimau (Panthera Tigris)
        • Singa (Panthera Leo)
        • Jaguar (Panthera Onca)
        • Macan Tutul (Panthera Pardus)
      • Jenis Uncia
        • Macan Tutul Salju (Uncia Uncia)
      • Jenis Neofelis
        • Macan Dahan / Clouded Leopard (Neofelis Nebulosa)
        • Macan Dahan Sunda (Neofelis Diardi)
    • Subfamili Felinae
      • Jenis Pardofelis
        • Kucing Batu (Pardofelis Marmorata)
      • Jenis Catopuma
        • Kucing Merah (Catopuma Badia)
        • Kucing Emas Asia (Catopuma Temminckii)
      • Jenis Leptailurus
        • Serval (Leptailurus Serval)
      • Jenis Caracal
        • Caracal (Caracal Caracal)
      • Jenis Profelis
        • Kucing Emas Afrika (Profelis Aurata)
      • Jenis Leopardus
        • Kucing Pantanal (Leopardus Braccatus)
        • Colocolo (Leopardus Colocolo)
        • Kucing Geoffroy (Leopardus Geoffroyi)
        • Kodkod (Leopardus Guigna)
        • Kucing Andes (Leopardus Jacobitus)
        • Kucing Pampa (Leopardus Pajeros)
        • Ocelot (Leopardus Pardalis)
        • Oncilla (Leopardus Tigrinus)
        • Margay (Leopardus Wiedii)
      • Jenis Lynx
        • Lynx Kanada (Lynx Canadensis)
        • Eurasian Lynx (Lynx Lynx)
        • Lynx Spanyol (Lynx Pardinus)
        • Bobcat (Lynx Rufus)
      • Jenis Puma
        • Cougar / Puma (Puma Concolor)
        • Jaguarundi (Puma / Herpailurus Yagouaroundi)
      • Jenis Acinonyx
        • Cheetah (Acinonyx Jubatus)
      • Jenis Prionailurus
        • Kucing Kuwuk (Prionailurus Bengalensis)
          • Kucing Iriomote (Prionailurus Bengalensis Iriomotensis)
        • Kucing Kepala Datar (Prionailurus Planiceps)
        • Kucing Totol (Prionailurus Rubiginosus)
        • Kucing Bakau (Prionailurus Viverrinus)
      • Jenis Otocobulus
        • Kucing Pallas (Otocobulus Manul)
      • Jenis Felis
        • Kucing Gunung China (Felis Bieti)
        • Kucing Peliharaan (Felis Catus)
        • Kucing Hutan (Felis Chaus)
        • Kucing Pasir (Felis Margarita)
        • Kucing Berkaki Hitam (Felis Nigripes)
        • Kucing Liar (Felis Silvestris
    Sekian artikel ini yang membahas tentang apa itu felidae. Kesimpulan artikel ini adalah felidae atau yang umum dikenal sebagai kucing memiliki perbedaan yang tidak dimiliki oleh hewan lain seperti kuku, bentuk tubuh, maupun cara mereka berburu. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan kita tentang pengetahuan fauna khususnya felidae atau kucing. Baca juga artikel menarik lainnya yang membahas felidae lebih spesifik. See ya!